Desember tiba !
Menjelang musim bulan diskon, membuat gereget setiap orang terutama untuk kaum hawa, begitu banyak produk yang di jajakan dengan berbagai macam diskon. perencanaan pengeluaran pun harus lebih di pertimbangkan lebih jauh. untuk contoh terkecilnya adalah diskon fashion, produk wanita yang begitu menarik, sampai ke kebutuhan lainnya.
diposisi ini dapat perlakuan seperti tekanan hati, no important but urgent, menjadikan yang tidak penting menjadi penting.
yah benar ! dengan melihat harga yang dibandrol dengn diskon kita seakan tergiur untuk mendapatkan barang tersebut, walaupun fungsinya pun kita tidak terlalu membutuhkan,
tetapi itu kita kategorikan urgent karena kebatas dengan waktu, coba bagaimana tidak urgent, pemberian diskon selalu di targetkan dengan waktu.
Lihat barang diskon, untuk lebih mengamati apa arti diskon. disini diskon hanyalah sebuah permainan harga untuk menggaet konsumen yang tidak memikir lebih panjang,
tapi saya akuin itu manfaat tergantung dari pribadi masing masing.
untuk barang yang didiskon lebih banyak barang yang termasuk slow moving, cuci gudang, ataupun pergantian season style.
Dari bedah buku Ahmad Gozali, saya tertarik dengan judulnya " Habiskan saja Gajimu"
begitu banyak tanda tanya yang ada di otak saya. Habiskan semua tanpa ada sisa, karena uang adalah alat pembayaran, makanya digunakan sebagai semestinya, Habiskan jangan sisakan. Bagaimana ada saran selogan begitu, yang lebih sering kita dengar malahan harus berhemat, simpan, dan tabung.
Teryata setelah di explore, ternyata dari maksud buku itu adalah melatih kita untuk jadi tuan uang. jangan menyisakan penghasilan, lebih baik kita berpegang habiskan.
dengan habiskan di hal yang positif dan sesuai kebutuhan. setting pengeluaran, dengan kerjakan kewajiban, setelah itu spending topik dilaksanakan.
Utamakan kewajiban yang perlu kita lakukan. utamakan uang anda untuk kewajiban, entah kewajiban membayar pajak, membayar hutang, membayar tagihan listrik, ataupun zakat.
dari situ kita dapat setting untuk kebutuhan spending yang lebih mengarah untuk memanjakan diri.
INGAT ! bagaimana bisa relaxs untuk berbelanja, jika kita masih memikirkan cukup tidak dan tahan tahan pengeluaran karena belum di bayarkan kewajiban
membuat hilang rasa kepuasan.
coba atur dengan membuat prosentase. dan usahakan selipkan persen untuk dana cadangan pada posisi Spend ( Saving + shopping ).
AWAS ! Kartu Kredit'
Untuk bulan diskon ini, setidaknya lebih ketat untuk pengawasan pemilik kartu kredit'. Kemampuan bisa dan Ngegampangin utang lebih banyak timbul di pemilik kartu kredit. lebih sering pengguna kartu kredit memudahkan penggunaan kesempatan kartu kredit ini untuk melampiaskan keinginan diri yang tergiur akan barang yang diinginkan. Tetapi hal ini akan berdampak negatif jika pribadi pengguna tidak seimbang dengan pemasukan dan kontrol pengeluaran kartu kredit tersebut.
INGAT! Kartu Kredit itu Menggantikan Uang yang tidak dibawa, BUKANLAH menikmati uang yang tidak dimiliki.
Akhirnya, kembali untuk memikirkan mana yang jauh lebih penting. Akhir bulan yang termasuk dalam bulan diskon, kita harus lebih pintar memanage uang dengan batasan pertimbangan kebutuhan.
Akhir tahun juga biasanya banyak planning untuk berlibur, point ini jadikan pula untuk persen pertimbangan alokasi spend yang dibutuhkan.
jadi, apakah sudah mempersiapkan alokasi dana untuk tahun diskon ini ??, dan melepas dengan puas?.
salam, :)
Bulan Diskon
08.15 |
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar