anik handa. Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

WEBSITE

Dunia internet penuh dengan kerumitan, website yang dikembangkan dengan bantuan bahasa pemrograman yang berbeda , menawarkan manfaat yang berbeda dan kekurangan. Dengan tersedianya sejumlah besar bahasa pemrograman untuk tujuan pengembangan situs web, Anda harus memilih salah satu yang sesuai yang terbaik untuk kebutuhan Anda dari sebuah situs web . Sebelum membuat pilihan bahasa terbaik , Anda harus memiliki pemahaman dasar semua bahasa pengembangan web pemrograman yang tersedia digunakan untuk mengembangkan website yang berbeda yang tersedia di Web .

Beberapa Bahasa Web Development yang tersedia:
PHP  ( Hypertext Preprocessor ) : Bahasa ini dapat disebut sebagai raja dunia pengembangan web dalam kategori bahasa sisi server . Website dikembangkan dengan PHP Development India telah mencakup sekitar 75 % dari semua server website hosting yang berbeda . Banyak situs web terkenal yang diketahui telah diprogram dengan bahasa ini , seperti Wikipedia , Wordpress dan bagian dari Facebook bahwa pengguna dapat melihat . Menjadi bahasa server-side , kode yang ditulis diproses sebelum tampilan halaman terakhir kepada pengguna , dimana bahasa ini dikombinasikan dengan MySQL untuk fungsi database terkait.

MySQL : Ini bukan bahasa pemrograman , bukan open source dan database server gratis, tetapi menawarkan bahasa baru yang pengguna perlu belajar , dalam rangka untuk berurusan dengan database . MySQL adalah bahasa command-line dengan beberapa alat GUI umum seperti PHPMyAdmin tersedia untuk manajemen database mudah .

Javascript : Bahasa ini kebanyakan bingung dengan bahasa pemrograman berorientasi objek , Java , sementara satu ini merupakan pilihan terbaik untuk membuat halaman interaktif . Javascript , bahasa scripting , mengeksekusi secara lokal pada browser pengguna , yang memungkinkan halaman web untuk merespon dengan mudah untuk berbagai elemen halaman dan waktu kejadian . Namun, JQuery adalah kerangka untuk bahasa ini , yang menawarkan kompatibilitas yang lebih baik dengan browser dengan kebutuhan kode yang lebih rendah dan mendapatkan standar untuk situs web modern .

Perl : bahasa ini telah dikenal untuk menjadi yang terbaik bahasa pemrograman web - di masa lalu , yang dapat memproses teks yang sangat cepat . Dengan menjadi target umum dari hacker , bahasa ini tidak banyak berguna sementara halaman web programming saat ini.

Python : ini penuh bahasa berorientasi objek yang kuat - mengetik , yang mudah dan menyenangkan untuk bekerja dengan , tapi menarik beberapa aplikasi dunia nyata saja. Python digunakan terutama oleh para programmer , bekerja untuk pengembangan berbasis masyarakat , open source dan proyek Linux .

Ruby : Ruby adalah bahasa pemrograman web - lain yang digunakan bersama dengan kerangka kerjanya Roby -on - Rails di banyak situs seperti Shopify , Groupon dan Twitter front-end . Bahasa ini bekerja mirip dengan PHP dengan beberapa keuntungan seperti kurang pengulangan kode , kecepatan dan perkembangan yang cepat , tetapi tidak didukung oleh sebagian besar web - server .

ASP.net : Kontribusi oleh Microsoft , bahasa ini digunakan di lingkungan perusahaan hanya karena keamanan yang tinggi , yang memerlukan Windows hosting untuk eksekusi tertentu .

Jika Anda mencari untuk membuat website modern dengan interface interaktif , penggunaan PHP didukung oleh database MySQL lebih disukai bersama dengan penggunaan jQuery dan Javascript untuk interaktivitas . Namun, bahasa lain juga bernilai investasi dalam beberapa situasi tertentu lainnya .

Author Bio :
Sonika telah membantu tim profesional pengembangan web di mana dia telah belajar teknik terbaru . Dia berbagi pengetahuan melalui artikel -nya tentang WebProgramming Services India .


tautan : 
 go to www.thecrazyprogrammer.com


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

STEGANOGRAFY

STEGANOGRAPHY/ STEGANOGRAFI

Steganografi  adalah seni dan ilmu menulis atau menyembunyikan pesan tersembunyi dengan suatu cara sehingga selain si pengirim dan si penerima, dan pihak lain tidak ada yang mengetahui atau menyadari bahwa ada suatu pesan rahasia.
Sebaliknya, kriptografi  menyamarkan arti dari suatu pesan, tapi tidak menyembunyikan bahwa ada suatu pesan. Kata steganografi (steganografi) berasal dari bahasa Yunani steganos, yang artinya “tersembunyi atau terselubung”, dan graphein, “menulis”. Steganography termasuk ke dalam security through obscurity. Steganography biasa digunakan oleh teroris, intelijen, atau militer dalam menyampaikan pesan sehingga tidak diketahui orang lain

Istilah steganografi termasuk penyembunyian data digital dalam file-file komputer. Contohnya, si pengirim mulai dengan file gambar biasa, lalu mengatur warna setiap pixel ke-100 untuk menyesuaikan suatu huruf dalam alphabet (perubahannya begitu halus sehingga tidak ada seorangpun yang menyadarinya jika ia tidak benar-benar memperhatikannya).

Teknik steganografi meliputi banyak sekali metode komunikasi untuk menyembunyikan pesan rahasia (teks atau gambar) di dalam file-file lain yang mengandung teks, image, bahkan audio tanpa menunjukkan ciri-ciri perubahan yang nyata atau terlihat dalam kualitas dan struktur dari file semula. Metode ini termasuk tinta yang tidak tampak, microdots, pengaturan kata, tanda tangan digital, jalur tersembunyi dan komunikasi spektrum lebar. Tujuan dari steganografi adalah merahasiakan atau menyembunyikan keberadaan dari sebuah pesan tersembunyi atau sebuah informasi. Dalam prakteknya kebanyakan diselesaikan dengan membuat perubahan tipis terhadap data digital lain yang isinya tidak akan menarik perhatian dari penyerang potensial, sebagai contoh sebuah gambar yang terlihat tidak berbahaya. Perubahan ini bergantung pada kunci (sama pada kriptografi) dan pesan untuk disembunyikan. Orang yang menerima gambar kemudian dapat menyimpulkan informasi terselubung dengan cara mengganti kunci yang benar ke dalam algoritma yang digunakan.

FORMAT
Pada metode steganografi cara ini sangat berguna jika digunakan pada cara steganografi komputer karena banyak format file digital yang dapat dijadikan media untuk menyembunyikan pesan. Format yang biasa digunakan diantaranya:

 Format image : bitmap (bmp), gif, pcx, jpeg, dll.
 Format audio : wav, voc, mp3, dll.
 Format lain : teks file, html, pdf, dll.

 1.  Metode Steganografi

  •     Least Significant Bit Insertion (LSB)
  •    Algorithms and Transformation
  •  Redundant Pattern Encoding
  •  Spread Spectrum method
2.    Steganalisis dan Stegosystem

Kebanyakan algoritma steganografi menggunakan sebuah kombinasi dari bidang jenis teknik untuk melakukan sebuah tugas dalam penyelubungan pesan rahasia dalam sebuah selubung file. Sebuah program steganografi dibutuhkan untuk melakukan hal-hal berikut (baik implisit melalui suatu perkiraan maupun eksplisit melalui sebuah perhitungan), menemukan kelebihan bits dalam selubung file yang dapat digunakan untuk menyelubungi pesan rahasia didalamnya, memilih beberapa diantaranya untuk digunakan dalam menyelubungi data dan penyelubungan data dalam bits dipilih sebelumnya.

Berikut  metode yang dapat di  terapkan untuk melakukan steganografi.
1.    Media Gambar:
  •   LSB (Least Significant Bit)
2.    Media Suara
  •  LSB (Low Significant Bit)
  •  Phase Coding
  • Spread Spectrum
  • Echo
1)    Least Significant Bit Insertion (LSB)
Least significant bit adalah bagian dari barisan data biner (basis dua) yang mempunyai nilai paling tidak berarti/paling kecil. Letaknya adalah paling kanan dari barisan bit. Sedangkan most significant bit adalah sebaliknya, yaitu angka yang paling berarti/paling besar dan letaknya disebelah paling kiri.
Contohnya: bilangan biner dari 255 adalah 11111111 (kadang-kadang diberi huruf b pada akhir bilangan menjadi 1111 1111b). Bilangan tersebut dapat berarti:

Dari barisan angka 1 di atas, angka 1 paling kanan bernilai 1, dan itu adalah yang paling kecil. Bagian tersebut disebut dengan least significant bit (bit yang paling tidak berarti), sedangkan bagian paling kiri bernilai 128 dan disebut dengan most significant bit (bit yang paling berarti).
Least significant bit sering kali digunakan untuk kepentingan penyisipan data ke dalam suatu media digital lain, salah satu yang memanfaatkan Least significant bit sebagai metode penyembunyian adalah steganografi audio.

2)    LSB (Low Significant Bit)
LSB (Low Bit Coding) adalah salah satu metode steganografi yang diterapkan untuk media audio/suara. Pada artikel ini, akan sedikit saya bahas mengenai “sinyal suara dalam dunia digital” dan implementasi penerapan metode LSB pada media audio/suara.
Perbedaannya adalah Least Significant Bit diterapkan untuk media gambar, sedangkan Low Significant Bit diterapkan untuk media suara.

3)    Phase Coding
Algorithms and Transformation
Algoritma compression adalah metode steganografi dengan menyembunyikan data dalam fungsi matematika. Dua fungsi tersebut adalah Discrete Cosine Transformation (DCT) dan Wavelet Transformation. Fungsi DCT dan Wavelet yaitu mentransformasi data dari satu tempat (domain) ke tempat (domain) yang lain. Fungsi DCT yaitu mentransformasi data dari tempat spatial (spatial domain) ke tempat frekuensi (frequency domain).

Redundant Pattern Encoding
Redundant Pattern Encoding adalah menggambar pesan kecil pada kebanyakan gambar. Keuntungan dari metode ini adalah dapat bertahan dari cropping (kegagalan). Kerugiannya yaitu tidak dapat menggambar pesan yang lebih besar.

4)    Spread Spectrum
Spread Spectrum steganografi terpencar-pencar sebagai pesan yang diacak (encrypted) melalui gambar (tidak seperti dalam LSB). Untuk membaca suatu pesan, penerima memerlukan algoritma yaitu crypto-key dan stego-key. Metode ini juga masih mudah diserang yaitu penghancuran atau pengrusakan dari kompresi dan proses image (gambar).

5)    Echo
Digital Steganography
Steganography digital adalah suatu steganography dengan cara menyembunyikan pesan ke dalam suatu file digital. Pesan yang terkirim melalui internet sangat rentan terhadap adanya pencuridengaran paket oleh orang lain. Steganography digital merupakan salah satu cara untuk menjaga aspek confidentiality tersebut.
Berbagai macam steganography digital antara lain menyembunyikan pesan ke dalam file gambar, file audio, file video, dalam percakapan VoIP, dalam kode suatu program, status di social networking, dan masih banyak lagi.

Steganalisis dan Stegosystem
Steganalisis didefinisikan sebagai suatu seni dan ilmu dalam mendeteksi informasi tersembunyi. Sebagai tujuan dari steganografi adalah untuk merahasiakan keberadaan dari sebuah pesan rahasia, satu keberhasilan penyerangan pada sebuah sistem steganografi terdiri dari pendeteksian bahwa sebuah file yang diyakini berisikan data terselubung. Seperti dalam Kriptanalisis diasumsikan bahwa sistem steganografi telah diketahui oleh si penyerang dan maka dari itu keamanan dari sistem steganografi bergantung hanya pada fakta bahwa kunci rahasia tidak diketahui oleh si penyerang.

Stegosystem berisi tentang penyerangan-penyerangan yang dilakukan terhadap suatu sistem steganografi, sebuah perbedaan penting harus dibuat diantara penyerangan-penyerangan pasif dimana penyerang hanya dapat memotong data dan penyerangan-penyerangan aktif dimana penyerang juga dapat memanipulasi data. Pada gambar dibawah ini menunjukkan sebuah diagram untuk menjelaskan sistem stego. Lingkaran-lingkaran menunjukkan tempat-tempat penyerang yang berpotensi memiliki jalan masuk ke satu atau lebih dari tempat-tempat tersebut akibat penyerangan-penyerangan yang berbeda jenis, dan juga berfungsi untuk melakukan sebuah penyerangan aktif. Jika lingkaran tidak terisi, penyerang hanya dapat melakukan penyerangan pasif yaitu menghalangi memotong data.

Penyerangan-penyerangan berikut memungkinkan dalam model dari stegosistem ini :

 Stego-Only-Attack (Penyerangan hanya Stego) : Penyerang telah menghalangi stego data dan dapat menganalisisnya.
Stego-Attack (Penyerangan Stego) :  Pengirim telah menggunakan cover yang sama berulangkali untuk data terselubung. Penyerang memiliki file stego yang berasal dari cover file yang sama. Dalam setiap file-file stego tersebut, sebuah pesan berbeda disembunyikan.
Cover-Stego-Attack (Penyerangan selubung Stego) :  Penyerang telah menghalangi file stego dan mengetahui cover file mana yang digunakan untuk menghasilkan file stego ini. Ini menyediakan sebuah keuntungan melalui penyerangan stego-only untuk si penyerang.
Manipulating the stego data (Memanipulasi data stego) :  Penyerang memiliki kemampuan untuk memanipulasi data stego. Jika penyerang hanya ingin menentukan sebuah pesan disembunyikan dalam file-stego ini, biasanya ini tidak memberikan sebuah keuntungan tapi memiliki kemampuan dalam memanipulasi data stego yang berarti si penyerang mampu memindahkan pesan rahasia dalam data stego (jika ada).                                                      
 Manipulating the cover data (Memanipulasi data terselubung) : Penyerang dapat memanipulasi data terselubung dan menghalangi hasil data stego. Ini dapat membuat tugas dalam menentukan apakah data stego berisikan sebuah pesan rahasia lebih mudah bagi penyerang.

PERBEDAAN STEGANOGRAPHY dengan CRYPTOGRAPHY, WATERMARK
1.    Cryptography
Steganography berbeda dengan cryptograhy. Pada steganography, sniffer tidak dapat melihat pesan yang benar-benar ingin disampaikan, yang terlihat adalah file atau pesan lain yang menjadi persembunyian pesan sebenarnya. Pada cryptography, sniffer menyadari keberadaan pesan tersebut, hanya saja pesan tersebut tidak terbaca karena telah terenkripsi. Dengan enkripsi yang bagus mungkin sniffer akan kesulitan membaca pesan tersebut, tetapi dengan menyadari keberadaan pesan tersebut, sniffer bisa berusaha untuk mendekripsikannya. Dengan steganography, sniffer tidak menyadari keberadaan pesan, namun bila ditemukan, pesan akan mudah dibaca.
Terkadang kedua teknik tersebut dipakai bersamaan. Pesan dienkripsi terlebih dahulu menjadi suatu cipher text, kemudian cipher text tersebut disembunyikan ke dalam file lain. Sniffer akan lebih sulit mengetahui keberadaan pesan karena cipher text hanya terlihat seperti kode-kode ASCII tidak beraturan. Meskipun keberadaannya diketahui, cipher text tersebut harus didekripsi terlebih dahulu.
Kriptografi adalah sebuah ilmu untuk mengamankan data. Cara untuk mengamankan data yang digunakan adalah dengan mengacak data tersebut (scrambled). Ada banyak metode yang dapat digunakan untuk menerapkan steganografi, mungkin yang paling terkenal adalah md5 (sudah build-in di berbagai bahasa pemrograman). Teknik kriptografi ini juga sering sekali dikenal dengan nama teknik enskripsi.  Teknik untuk mengembalikan data yang telah di-enkripsi dinamakan dekripsi. Dekripsi digunakan untuk mendapatkan kembali data asli, dari data yang sudah diacak oleh teknik enkripsi.
Kelebihan steganografi  daripada  kriptografi  adalah pesan-pesannya tidak menarik perhatian orang lain. Pesan-pesan berkode dalam kriptografi yang tidak disembunyikan, walaupun tidak dapat dipecahkan, akan menimbulkan kecurigaan. Seringkali, steganografi dan kriptografi digunakan secara bersamaan untuk menjamin keamanan pesan rahasianya.
Sebuah pesan steganografi (plaintext), biasanya pertama-tama dienkripsikan dengan beberapa arti tradisional, yang menghasilkan ciphertext. Kemudian, covertext dimodifikasi dalam beberapa cara sehingga berisi ciphertext, yang menghasilkan stegotext. Contohnya, ukuran huruf, ukuran spasi, jenis huruf, atau karakteristik covertext lainnya dapat dimanipulasi untuk membawa pesan tersembunyi; hanya penerima (yang harus mengetahui teknik yang digunakan) dapat membuka pesan dan mendekripsikannya.

2.    Watermark
Watermark dan steganography hampir sama. Hanya saja, maksud dan tujuannya berbeda. Steganography bertujuan menyembunyikan pesan sehingga tidak terlihat selain oleh sang penerima. Watermark bertujuan mengidentifikasi kepemilikan suatu karya, misalnya seorang seniman mengunggah gambarnya (yang telah diberi watermark), kemudian seseorang mengklaim kepemilikan gambar tersebut, sang seniman dapat membantahnya dengan menunjukkan watermark pada gambar tersebut. Pada steganography, yang menjadi pesan utama adalah pesan yang disembunyikan. Sedangkan pada watermark, pesan yang utama tidak disembunyikan, watermark hanya untuk menandai.
Data hiding (hanya ada di English version saja, tidak ada terjemahannya di versi Indonesia) adalah suatu metode pengamanan data, tetapi berbeda dengan kriptografi, cara untuk mengamankan data yang digunakan adalah dengan cara menyembunyikan data tersebut ke dalam suatu media. Media yang digunakan untuk menyembunyikan data ini sangatlah beragam, mulai dari media text, gambar, suara, sampai video. Data hiding ini secara lebih jauh berkembang menjadi 2 buah topik yang lebih spesifik, dibedakan berdasarkan dari tujuan dari penyembunyian data, yaitu: Steganografi dan Watermarking. Secara umum dapat dikatakan bahwa steganografi bertujuan murni untuk menyembunyikan data, sedangkan watermarking menyembunyikan data dengan tujuan agar media yansg ditumpangi tersebut mempunyai digital signature, berkaitan dengan copyright problem.


Tautan : WordPress

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

PLAN BUSINESS

PLAN BUSINESS

     “WATER HIGIEN”

 AIR MINERAL SEHAT & HIGIENIS 

DIPROSES MELALUI SYSTEM  ULTRAVIOLET  STERILISASI dan FILTERISASI


1. Pendahuluan

Bussiness  plan merupakan suatu bagian terpenting  dalam usaha untuk membangun usaha,
Dengan business plan, kita dapat memiliki takaran atau sangat  dalam menjalankan kegiatan usaha yang akan dijalani ke depan,
Bussiness plan dapat menekan resiko yang mungkin  dapat terjadi dan dapat melihat secara detail permasalahan yang mungkin akan terjadi.

Berikut factor yang mendukung pengadaan usaha ini, yaitu : Lingkungan yang strategis   dengan jumlah penduduk  yang relative  dekat dan membutuhkan,
Banyakya tempat  bekerja yang memiliki  karyawan yang sangat banyak, dan  sedikitya daya saing di wilayah tersebut.

2. Operasional

- Dalam menjalankan usaha untuk langkah awal dalam kegiatan operasional yaitu kita harus mempersiapkan diri dan merubah  mindset kita bahwa sesuatu yang kita jalani dengan usaha pasti akan sukses.
-    Memiliki supplier yang dapat mendukung usaha kita, mencari supplier yang bisa bekerja sama.
-    Untuk memilih supplier, dalam cakupan  usaha  yang saya akan di  jalani,  kita harus memiliki  cadangan atau setidaknya  memiliki beberapa supplier , hal ini salah satu usaha  untuk mencegah resiko yang mungkin ada  disaat  musim  keadaan yang sulit untuk memperoleh bahan baku.
-    Memiliki beberapa karyawan,
Bisnis yang saya jalani merencanakan untuk memiliki beberapa  karyawan, untuk baian pengantar dan pencari konsumen, sehingga usaha  yang saya jalani tidak macet dikarenakan  tidak adanya   tukang yang dapat mengantarkan orderan. Untuk pegawaai yang ada ditempat saya tugaskan untuk mencatat  pengeluaran yang ada dan mengisi  air yang dating, dan melayani konsumen yang dating ke tempat sendiri.

3. PEMASARAN
-    Pemasaran yang kita lakukan pertama tama  hanyalah melalui perorangan, kita memilih  terjun langsung  keliling sambil menyuplai  konsumen, dari situ jika ada yang membeli  kita berikan harga promosi dan selanjutnya berupa kupon  yang berlogo   merk depot kita dengan diadakannya  pengumpulan kupon  dan di tukar dengan isi ulang gratis ataupun lainnya yang  kita sediakan. Setiap satu pengisian kita  berikan 1 kupon.
Hal ini menurut  saya lebih  efisien debanding mempromosikan lewat tulisan atau  spanduk yang memakan biaya banyak.
-    Menyetarakan harga yang seimbang dengan  yang lain.

4. Keuangan
-    Perhitungan yang saya terapkan  dalam usaha  ini kita memilih system borongan  untuk bagian  pencari dan pengantar.
-    Hal ini dapat  memiliki  manfaat yang seimbang 
-    Jadi pencari dan pengantar memperoleh hasil kerja  yang setara dengan usaha kerjanya
-    Untuk konsumen yang dating  sendiri kita di definiskan penghasilan orang yang tugas dirumah, sehingga dapat menjalankan biaya  gaji  gaji karyawan.

5. KESIMPULAN
 Pengadaan Business yang akan dijalani ini akan membuahkan hasil yang maksimal jika kita merencanakan dengan matang, yang meliputi perencanaan keuangan, biaya operasional, dan subjeknya, sehingga mendapatkan keuntungan dan dapat mengembangkan usaha dengan pelayanan yang memuaskan  sebagiau usaha menciptakan konsumen yang loyal.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS